Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca hujan ringan akan melanda sebagian besar ibu kota provinsi di Indonesia pada Sabtu, 19 April. Prakiraan ini mencakup berbagai wilayah, dari Pulau Sumatra hingga Papua, dengan peringatan khusus terhadap potensi hujan lebat dan petir di beberapa daerah.
Di Pulau Sumatra, Kota Medan, Tanjung Pinang, Pekanbaru, Padang, Bengkulu, Jambi, dan Pangkal Pinang diperkirakan akan mengalami hujan ringan. Namun, BMKG memperingatkan potensi hujan disertai petir di Banda Aceh. Palembang dan Bandar Lampung juga perlu mewaspadai hujan disertai petir.
Pulau Jawa diperkirakan akan mengalami hujan ringan di Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Namun, Kota Serang diprediksi akan dilanda hujan dengan intensitas sedang. Peringatan khusus juga dikeluarkan untuk Kota Bandung, yang berpotensi mengalami hujan disertai petir.
Di Bali dan Nusa Tenggara, Denpasar dan Kupang diperkirakan akan mengalami hujan ringan. Namun, masyarakat di Mataram diimbau waspada terhadap potensi hujan disertai petir. Kondisi cuaca ini perlu diwaspadai karena dapat menyebabkan berbagai dampak, mulai dari genangan air hingga banjir bandang.
Prakiraan Cuaca di Beberapa Wilayah Indonesia
Wilayah Kalimantan diperkirakan akan mengalami hujan ringan di Tanjung Selor, Samarinda, Palangkaraya, dan Pontianak. Namun, Kota Banjarmasin berpotensi mengalami hujan disertai petir. Hal ini perlu diwaspadai karena dapat menyebabkan gangguan aktivitas masyarakat.
Di Pulau Sulawesi, Palu, Makassar, dan Kendari diperkirakan akan mengalami hujan ringan. Sementara itu, Manado, Mamuju, dan Manado berpotensi mengalami hujan disertai petir. Kondisi cuaca ekstrem ini memerlukan kewaspadaan ekstra dari masyarakat.
Untuk wilayah Indonesia bagian timur, Manokwari diprakirakan berawan tebal. Sementara itu, Ambon, Ternate, Sorong, Jayapura, dan Merauke berpotensi mengalami hujan ringan. Jayawijaya diperkirakan akan mengalami hujan sedang, sedangkan Nabire berpotensi mengalami hujan disertai petir.
Peringatan Dini BMKG
Selain prakiraan hujan, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi. Gelombang laut setinggi 2,5-4 meter berpotensi terjadi di Samudera Hindia barat Bengkulu, Samudera Hindia barat Lampung, Samudera Hindia selatan Jawa, hingga Nusa Tenggara Timur (NTT). Masyarakat yang tinggal di daerah pesisir perlu meningkatkan kewaspadaan.
Peringatan dini juga dikeluarkan terkait potensi banjir rob. Wilayah yang perlu mewaspadai banjir rob antara lain Pesisir Sumatera Utara (khususnya Belawan), Kepulauan Riau, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, NTB, NTT, dan Maluku (khususnya Maluku Tengah dan Kota Ambon).
Masyarakat diimbau untuk selalu memantau informasi cuaca terkini dari BMKG dan memperhatikan imbauan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah daerah setempat. Kesiapsiagaan dan antisipasi dini sangat penting untuk meminimalisir dampak buruk dari kondisi cuaca yang tidak menentu ini. Informasi lebih detail mengenai prakiraan cuaca dapat diakses melalui situs resmi BMKG dan media-media terpercaya lainnya.
“Waspadai hujan disertai petir di wilayah Banda Aceh,” kata Apdillah seperti diberitakan Antara. “Waspadai hujan yang dapat disertai dengan petir di wilayah Kota Bandung,” tambahnya.
“Hujan sedang berpotensi terjadi di wilayah Jayawijaya, dan waspadai potensi hujan disertai dengan petir yang akan terjadi di wilayah Nabire,” papar Apdillah.
Kesimpulan: BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi cuaca ekstrem seperti hujan lebat, petir, gelombang tinggi, dan banjir rob di berbagai wilayah Indonesia. Penting untuk terus memantau informasi cuaca terbaru dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.
