Berita  

Siapa Pengganti Paus Fransiskus? Empat Kandidat Kuat Bersaing

Mediakabar.com | Portal Berita Terfaktual

Dunia berduka atas kepergian Paus Fransiskus, pemimpin spiritual umat Katolik sedunia, yang meninggal dunia pada Senin, 21 April 2024, di usia 88 tahun. Kabar duka ini disampaikan oleh Kardinal Kevin Farrell, Camerlengo, yang bertugas mengurus masa transisi kepemimpinan Gereja setelah wafatnya Paus.

Dalam pernyataan resmi melalui saluran Telegram Vatikan, Kardinal Farrell menyatakan, “Saudara-saudari terkasih, dengan kesedihan yang mendalam saya harus mengumumkan kematian Bapa Suci kita Fransiskus.” Paus Fransiskus menghembuskan napas terakhirnya pada pukul 07.35 pagi waktu setempat (05.35 GMT). Kematian beliau terjadi sehari setelah penampilan publik terakhirnya dalam perayaan Minggu Paskah di Lapangan Santo Petrus, sebuah momen yang sangat dinantikan umat Katolik di seluruh dunia.

Kepergian Paus Fransiskus menandai berakhirnya masa kepausan selama 12 tahun yang penuh transformasi. Kepemimpinannya ditandai dengan visi modernisasi Gereja Katolik dan jangkauan globalnya yang luas. Kerendahan hati beliau juga menjadi ciri khas yang membekas di hati banyak orang. Warisan kepemimpinannya akan terus dikaji dan dibicarakan selama bertahun-tahun mendatang.

Proses Pemakaman dan Periode Sede Vacante

Setelah wafatnya Paus, Vatikan memasuki periode *sede vacante*, istilah Latin yang berarti “takhta kosong”. Selama periode ini, operasional dan fungsi administratif Gereja Katolik dikurangi secara signifikan. Segala sesuatu berada di bawah pengawasan Dewan Kardinal, hingga Paus baru terpilih.

Kardinal Farrell, sebagai Camerlengo, bertanggung jawab atas persiapan pemakaman. Bersama tiga asisten, ia akan menentukan waktu dan prosedur pemindahan jenazah Paus Fransiskus ke Basilika Santo Petrus untuk penghormatan terakhir dari masyarakat dunia. Proses ini akan melibatkan berbagai upacara keagamaan dan ritual yang telah ditetapkan oleh Gereja Katolik.

Ritual dan Simbol Kepausan

Salah satu tugas penting Camerlengo adalah menghancurkan Cincin Nelayan, simbol otoritas kepausan. Cincin ini, yang dikenakan Paus selama masa jabatannya, secara simbolis menandai berakhirnya masa kepemimpinan Paus yang bersangkutan. Selain itu, segel timah yang menandai masa jabatan Paus juga akan dibuka.

Proses pemakaman Paus Fransiskus diperkirakan akan dihadiri oleh para pemimpin dunia, pejabat Gereja Katolik, serta jutaan umat Katolik dari berbagai penjuru dunia yang ingin memberikan penghormatan terakhir kepada pemimpin spiritual mereka. Acara pemakaman ini akan menjadi momen bersejarah dan akan disiarkan secara langsung ke seluruh dunia.

Warisan Paus Fransiskus

Paus Fransiskus dikenal karena pendekatannya yang progresif terhadap isu-isu sosial dan politik. Ia secara terbuka mengkritik ketidakadilan sosial, kemiskinan, dan perubahan iklim. Beliau juga berupaya untuk meningkatkan dialog antaragama dan mempromosikan perdamaian dunia. Visi dan tindakannya akan terus menginspirasi banyak orang untuk berbuat baik dan memperjuangkan keadilan.

Banyak yang mengingat komitmennya terhadap lingkungan hidup, yang tercermin dalam ensiklik Laudato si’. Beliau juga menekankan pentingnya inklusivitas dan menerima kelompok-kelompok yang sering terpinggirkan. Pengaruhnya terhadap Gereja Katolik dan dunia secara keseluruhan akan dirasakan dalam waktu yang lama.

Kematian Paus Fransiskus merupakan kehilangan besar bagi Gereja Katolik dan dunia. Namun, warisannya akan terus hidup melalui ajaran-ajarannya, tindakan-tindakannya, dan pengaruhnya terhadap jutaan orang di seluruh dunia. Proses pemilihan Paus baru akan menjadi fokus utama Gereja Katolik dalam waktu dekat, dan dunia menantikan siapa yang akan melanjutkan warisan kepemimpinan Paus Fransiskus yang luar biasa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *