Realme, vendor gadget asal China, resmi meluncurkan Realme Buds Air 7 Pro, TWS (true wireless stereo) terbarunya di pasar China pada Rabu, 23 Mei 2025. Perangkat ini merupakan penerus Realme Buds Air 6 Pro dengan sejumlah peningkatan signifikan di berbagai aspek, mulai dari kualitas audio hingga daya tahan baterai.
Salah satu perubahan paling mencolok adalah desain charging case. Berbeda dengan pendahulunya yang berbentuk semi oval, Realme Buds Air 7 Pro hadir dengan charging case yang lebih kotak dan modern. Realme juga meningkatkan kualitas material dengan menggunakan aluminium untuk bodi charging case, dilengkapi tekstur brushed dan aksen kulit imitasi untuk kesan premium, terutama pada varian warna tertentu. Earbuds-nya sendiri tetap mempertahankan desain in-ear dengan ear tip silikon.
Dari segi audio, Realme Buds Air 7 Pro menawarkan peningkatan yang signifikan. Teknologi Active Noise Cancellation (ANC) kini ditingkatkan hingga 53 dB dengan bandwidth reduksi noise mencapai 5.000 Hz, lebih baik dibandingkan Realme Buds Air 6 Pro yang hanya 50 dB. Daya tahan baterai juga mengalami peningkatan, mencapai 48 jam dengan ANC nonaktif dan 26 jam dengan ANC aktif. Pengisian cepat selama 10 menit memberikan tambahan waktu pakai hingga 1 jam.
Realme Buds Air 7 Pro masih menggunakan konfigurasi dual-driver yang terdiri dari 11 mm woofer dan 6 mm micro-planar tweeter. Namun, peningkatan pada chip DAC ganda dan diafragma berkemurnian tinggi 100% memungkinkan dukungan Hi-Res Audio dengan codec LHDC 5.0, menghasilkan kualitas suara yang lebih detail dan jernih hingga 192 kHz dan bitrate 1000 kbps. Pengalaman mendengarkan musik menjadi lebih imersif dan kaya detail.
Fitur cerdas berbasis AI juga menjadi daya tarik utama. Realme Buds Air 7 Pro menawarkan fitur penerjemah suara real-time yang mampu menerjemahkan percakapan tatap muka dalam 32 bahasa. Asisten tanya jawab cerdas melalui aplikasi Realme Link juga tersedia untuk kemudahan pengguna. Untuk para gamer, latensi rendah 45 ms memastikan pengalaman bermain game yang responsif dan tanpa delay. Fitur dual-device connection yang ditingkatkan memungkinkan peralihan perangkat dengan mulus, sementara Swift Pair mempermudah koneksi ke perangkat Windows.
Ketahanan terhadap debu dan percikan air juga diperhatikan. Realme Buds Air 7 Pro telah mendapatkan sertifikasi IP55, memberikan perlindungan ekstra bagi perangkat dari kondisi lingkungan yang kurang ideal. Hal ini menunjukan komitmen Realme dalam menghasilkan produk berkualitas dan tahan lama.
Spesifikasi TWS Realme Buds Air 7 Pro
Berikut ringkasan spesifikasi Realme Buds Air 7 Pro:
- ANC: Hingga 53 dB (5000 Hz bandwidth)
- Daya tahan baterai: Hingga 48 jam (ANC off), 26 jam (ANC on)
- Driver: Dual-driver (11mm woofer + 6mm micro-planar tweeter)
- Audio: Hi-Res Audio dengan codec LHDC 5.0 (192 kHz/1000 kbps)
- Fitur AI: Penerjemah suara real-time (32 bahasa), asisten tanya jawab
- Latensi: 45 ms
- Ketahanan air dan debu: IP55
- Konektivitas: Dual-device connection, Swift Pair
Harga dan Ketersediaan Realme Buds Air 7 Pro
Realme Buds Air 7 Pro tersedia dalam empat pilihan warna menarik: Quick Sand White, Blazing Red, Silver Lime, dan Wind Green. Di China, TWS ini dibanderol dengan harga 449 yuan, atau setara dengan sekitar Rp 1 jutaan. Ketersediaan di pasar global, termasuk Indonesia, masih belum diumumkan secara resmi. Informasi lebih lanjut akan diumumkan oleh Realme di kemudian hari.
Perlu dipertimbangkan bahwa harga ini mungkin dapat sedikit berbeda di berbagai pasar tergantung kebijakan distribusi dan pajak. Sebagai perbandingan, harga Realme Buds Air 6 dan Buds Air 6 Pro di Indonesia tahun lalu masing-masing sekitar Rp 700.000 dan Rp 1 juta. Dengan peningkatan spesifikasi yang signifikan, harga Realme Buds Air 7 Pro yang berada di kisaran Rp 1 jutaan tergolong kompetitif di kelasnya.
Secara keseluruhan, Realme Buds Air 7 Pro menawarkan paket yang lengkap dengan peningkatan signifikan di berbagai sektor. Dari segi desain, fitur, hingga kualitas suara, TWS ini jelas menjadi pesaing yang kuat di pasar TWS kelas menengah ke atas. Kita perlu menunggu pengumuman resmi Realme mengenai ketersediaan dan harga di Indonesia untuk melihat bagaimana produk ini akan diterima pasar domestik.
