Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, memprediksi Fabio Quartararo akan tetap bersama Yamaha meskipun performa tim tersebut belum mampu menyaingi dominasi Ducati dalam beberapa musim terakhir. Quartararo, juara dunia MotoGP 2021, tampak kesulitan bersaing di barisan depan sejak dominasi Ducati meningkat.
Pernat berpendapat bahwa perpindahan Quartararo ke tim lain, khususnya Ducati, sulit terjadi saat ini. Ia menjelaskan dua alasan utama. Pertama, jika Ducati memiliki slot kosong, kemungkinan besar akan diisi oleh pembalap muda berbakat seperti Pedro Acosta, mengingat usia Acosta yang jauh lebih muda dan potensial.
Kedua, Pernat menilai Quartararo telah mengambil keputusan untuk bergabung dengan Yamaha beberapa tahun lalu dan kemungkinan besar saat ini masih percaya dengan pilihannya itu, mengikat dirinya dengan pabrikan Jepang tersebut. Keputusan ini meskipun Yamaha belum memberikan motor yang kompetitif untuk bersaing di level teratas.
Masa Depan Yamaha dan Quartararo
Pernat tetap optimistis Yamaha akan mampu mengejar ketertinggalan dari Ducati. Ia bahkan memperkirakan Yamaha memiliki peluang lebih besar untuk bangkit dibandingkan Honda. Namun, kenyataannya Honda justru menunjukkan perkembangan yang lebih pesat.
Pernyataan Pernat ini menarik mengingat performa Honda yang tampak meningkat di musim ini, khususnya berkat kinerja Johann Zarco. Zarco dikatakan melakukan pekerjaan yang luar biasa dengan motor Honda RC213V. Data yang dikumpulkan Zarco, bersama Joan Mir dan Luca Marini, kemungkinan akan membantu Honda untuk lebih cepat mengembangkan motornya.
Perbandingan Perkembangan Yamaha dan Honda
Meskipun Pernat awalnya memprediksi Yamaha akan lebih cepat mengejar Ducati, kenyataannya Honda menunjukkan kemajuan yang lebih signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa prediksi dalam dunia balap motor sangat dinamis dan bisa berubah dengan cepat.
Faktor lain yang mungkin mempengaruhi keputusan Quartararo adalah faktor non-teknis, seperti hubungan dengan tim dan sponsor. Meskipun Yamaha belum mampu memberikan motor yang kompetitif, bisa saja ada faktor lain yang membuat Quartararo tetap bertahan.
Kesimpulan
Masa depan Fabio Quartararo dan Yamaha masih menjadi misteri, meskipun analis seperti Carlo Pernat memberikan prediksi. Namun, perkembangan teknologi dan performa para pembalap dapat dengan cepat mengubah dinamika persaingan di MotoGP. Kemampuan Yamaha untuk segera meningkatkan performa motor mereka akan menjadi penentu utama dalam keputusan Quartararo di masa depan. Keberhasilan Honda juga menjadi bukti bahwa prediksi bisa meleset, mengingat Honda lebih cepat mengembangkan motor dibandingkan Yamaha.