Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, yang berbatasan langsung dengan Samudra Hindia di selatan, memiliki garis pantai yang panjang dan kaya akan destinasi wisata pantai. Salah satu yang menarik perhatian adalah Pantai Mliwis, terletak di Desa Kenojoyan, Kecamatan Ambal.
Pantai Mliwis menawarkan keindahan alam yang masih alami. Hamparan pasir hitamnya kontras dengan birunya air laut, menciptakan pemandangan yang menawan. Deretan pohon cemara menambah kesejukan udara, menciptakan suasana yang tenang dan nyaman. Matahari terbenam di pantai ini pun terkenal memesona, menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.
Keunggulan Pantai Mliwis tak hanya terletak pada keindahan alamnya, tetapi juga pada harga tiket masuknya yang terjangkau. Untuk kendaraan roda dua, tiket masuk hanya Rp 3.000, sedangkan untuk mobil Rp 5.000. Namun, selama libur Lebaran 2025, harga tiket mengalami penyesuaian menjadi Rp 5.000 untuk roda dua dan Rp 10.000 untuk roda empat.
Popularitas Pantai Mliwis Selama Libur Lebaran 2025
Pantai Mliwis menjadi destinasi wisata favorit di Kebumen selama libur Lebaran 2025. Sejak hari pertama, pantai ini dipadati pengunjung hingga mencapai angka 20.000 orang. Lonjakan jumlah wisatawan ini cukup signifikan, bahkan sempat membuat area parkir penuh sesak.
Martono, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Mliwis, menjelaskan bahwa tim pengelola bekerja keras untuk mengatur ulang area parkir agar dapat menampung lebih banyak kendaraan. Meskipun demikian, antusiasme pengunjung tetap tinggi.
Para pengunjung bukan hanya berasal dari daerah sekitar Kebumen, tetapi juga dari berbagai daerah seperti Solo, Banjarnegara, bahkan Bandung. Hal ini menunjukkan daya tarik Pantai Mliwis yang mampu menarik wisatawan dari berbagai wilayah.
Nur Afni, seorang wisatawan asal Jakarta, mengungkapkan pengalaman positifnya di Pantai Mliwis. Ia merasa suasana pantai sangat nyaman dan menenangkan. Keasrian pantai, banyaknya pohon cemara, serta keramahan warga setempat menjadi nilai tambah.
Nur Afni juga membandingkan kondisi Pantai Mliwis saat ini dengan masa kecilnya. Ia merasakan perubahan yang signifikan, di mana pantai kini jauh lebih tertata dan bersih. Hal ini menunjukan keberhasilan pengelolaan wisata yang berkelanjutan.
Potensi Pengembangan Pantai Mliwis
Dengan terus meningkatnya jumlah kunjungan setiap tahun, Pantai Mliwis berpotensi menjadi destinasi wisata unggulan di Kabupaten Kebumen. Hal ini membuka peluang pengembangan lebih lanjut, baik dari segi fasilitas maupun infrastruktur pendukung pariwisata.
Pengembangan tersebut dapat mencakup peningkatan fasilitas umum seperti toilet, tempat ibadah, dan area parkir yang lebih luas. Selain itu, perlu juga diperhatikan pengelolaan sampah dan kebersihan pantai agar tetap terjaga kelestarian alamnya.
Pemerintah daerah dan masyarakat setempat perlu bekerja sama untuk memastikan keberlanjutan pengembangan Pantai Mliwis. Dengan pengelolaan yang baik, Pantai Mliwis dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian masyarakat sekitar dan menjadi kebanggaan Kabupaten Kebumen.
Potensi lain yang dapat dikembangkan adalah kegiatan wisata bahari seperti snorkeling atau diving, jika kondisi laut dan terumbu karang mendukung. Hal ini dapat menambah variasi atraksi wisata dan meningkatkan daya tarik bagi pengunjung.
Sebagai destinasi wisata yang masih alami, Pantai Mliwis perlu dijaga kelestariannya. Kampanye kepedulian lingkungan dan edukasi kepada pengunjung mengenai pentingnya menjaga kebersihan pantai sangat penting untuk keberlangsungan wisata ini.
Dengan pengelolaan yang berkelanjutan dan pengembangan yang terencana, Pantai Mliwis dapat menjadi destinasi wisata yang ramah lingkungan, berkelanjutan, dan tetap mempertahankan keindahan alamnya untuk generasi mendatang.
