Lima Sumber Protein Terbaik untuk Perbaikan Otot Pasca Latihan Gym

Mediakabar.com | Portal Berita Terfaktual

Protein merupakan nutrisi penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan otot, terutama bagi mereka yang aktif berolahraga. Mengonsumsi makanan tinggi protein pasca olahraga meningkatkan metabolisme, menstabilkan gula darah, menambah energi, dan meningkatkan imun.

Beberapa sumber protein berkualitas antara lain telur, ikan, daging, dada ayam, dan yogurt. Artikel ini akan membahas kelima sumber tersebut secara detail.

1. Telur: Sumber Protein Unggul untuk Pemulihan Otot

Olahraga berat seperti gym sangat menguras energi. Asupan air, protein, dan karbohidrat sangat penting sebelum dan sesudah latihan. Rasio ideal karbohidrat dan protein adalah 3:1 untuk pemulihan optimal.

Telur, khususnya dengan kuning telur, lebih efektif merangsang pertumbuhan otot dibanding hanya putih telur saja. Satu butir telur mengandung sekitar 6 gram protein (15% dari kebutuhan harian).

Waktu terbaik mengonsumsi telur setelah olahraga adalah pada fase anabolik, saat tubuh membangun kembali otot setelah latihan. Nutrisi yang cukup pada fase ini maksimalkan pembentukan otot.

2. Daging: Protein Lengkap untuk Pertumbuhan Otot

Daging, khususnya daging sapi, merupakan sumber protein lengkap yang kaya akan sembilan asam amino esensial. Asam amino penting untuk membangun otot, memperbaiki jaringan, dan menghasilkan energi.

Daging sapi juga kaya vitamin B12, seng, dan zat besi. Padukan daging dengan karbohidrat kompleks seperti nasi, kentang, atau pasta untuk pemulihan optimal. Pilih daging tanpa lemak untuk meminimalkan kalori berlebih.

3. Dada Ayam: Sumber Protein Murni untuk Pembentukan Otot

Dada ayam dikenal dengan kandungan proteinnya yang tinggi dan rendah karbohidrat, gula, dan serat. Protein dalam dada ayam diubah menjadi asam amino, zat penting untuk membentuk sel dan jaringan, termasuk otot.

Oleh karena itu, dada ayam menjadi pilihan populer bagi atlet dan mereka yang ingin membangun massa otot. Selain itu, protein tinggi pada dada ayam membuat rasa kenyang lebih lama karena meningkatkan kadar peptida YY.

4. Ikan: Beragam Pilihan dengan Kandungan Protein Tinggi

Tidak semua jenis ikan memiliki kandungan protein tinggi. Salmon, tuna, makarel, dan sarden adalah pilihan terbaik. Salmon mengandung sekitar 20 gram protein per 100 gram, tuna 30 gram, makarel 19 gram, dan sarden 20 gram.

Kebutuhan protein harian bervariasi, sekitar 1,2 hingga 2,0 gram per kilogram berat badan. Kombinasikan ikan dengan sayuran seperti brokoli dan wortel untuk menambah serat dan vitamin.

5. Yogurt (khususnya Greek Yogurt): Protein dan Kalsium untuk Otot Kuat

Yogurt, terutama Greek yogurt, merupakan sumber protein dan kalsium yang baik. Kalsium dan protein berperan penting dalam membangun dan memperbaiki otot. Kandungan gulanya juga lebih rendah daripada yogurt jenis lain.

Tambahkan buah-buahan seperti kiwi, stroberi, beri, pisang, atau kacang almond untuk menambah rasa dan nutrisi. Mengonsumsi yogurt dapat membantu pemulihan otot melalui fermentasi laktat dan sumbu usus.

Mengonsumsi berbagai sumber protein berkualitas mendukung pertumbuhan otot dan pemulihan fisik pasca olahraga. Variasi menu penting untuk menjaga asupan nutrisi seimbang dan optimal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *